Fakultas ekonomi universitas islam kadiri menerima kunjungan dengan 2 Universitas di jawa timur, yaitu Universitas Merdeka (UNMER) Malang PDKU Ponorogo dan Universitas Pawyatan Daha Kota Kediri. Kunjungan pertama oleh UNMER yang dilaksanakan pada tanggal 14 November 2023 dan kunjungan kedua oleh Universitas Pawyatan Daha yang dilaksanakan pada tanggal 20 November 2023. Kunjungan yang dilakukan ini sebagai benchmarking antara kedua kampus untuk saling memberikan keuntungan antara kedua belah pihak Universitas
Universitas Merdeka PDKU Ponorogo melakukan bencmarking dengan Fakultas Ekonomi Universitas Islam Kadiri – Kediri diterima dengan hangat oleh Dr. Sri Luayyi sebagai dekan Fakultas Ekonomi, kemudian juga Wakil Dekan, Kepala Koordinasi akuntansi dan Kepala Koordinasi Manajemen beserta 4 dosen dari tim borang. Tercatat dari Universitas Merdeka Malang PDKU Ponorogo diwakili oleh 9 orang yang terdiri dari Dekan FE, Kepala Manajemen, Kepala Akuntansi dan dosen tim akreditasi. UNMER mendatangi FE UNISKA untuk mempelajari teknis dan syarat ketentuan melaksanakan akreditasi yang dilakukan oleh LAMEMBA supaya mampu mendapatkan hasil yang diharapkan. Dekan FE kemudian menjelaskan bahwa ada perbedaan dari proses akreditasi yang dilakukan oleh BAN-PT dengan LAMEMBA, dalam akreditasi LAMEMBA ada beberapa peningkatan standar baru yang lebih tinggi daripada BAN-PT. Selain menjelaskan hal tersebut, Dekan FE juga menjelaskan mengenai teknis-teknis proses akreditasi dengan memberikan beberapa saran, yaitu: meningkatkan kualitas dan kompetensi dosen pengajar, membekali softskill pada pada mahasiswa dengan sertifikat resmi dan meningkatkan publikasi jurnal dan karya ilmiah.
Selain itu, Universitas Pawayatan Dhaha melakukan kunjungan di hari yang berbeda, yang disambut baik oleh Dekan Fakultas Ekonomi UNISKA Kediri, Dr. Sri Luayyi, SE., MSA. Tujuan dari kunjungan ini adalah sharing knowledge dan mempelajari praktik terbaik dan memahami perubahan terbaru dalam akreditasi dari Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi (LAMEMBA). Dalam presentasinya, Dekan Dr. Sri Luayyi menekankan untuk predikat baik sekali, institusi harus mematuhi standar nasional. Hal ini tercermin dalam visi dan misi mereka, kompetensi mahasiswa, output dan outcome, serta kepatuhan mereka terhadap Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN-Dikti).
Secara keseluruhan, kunjungan benchmarking ini merupakan kesempatan yang berharga untuk belajar, berbagi pengalaman, dan melakukan benchmarking. Praktik-praktik ini pasti akan membantu kedua belah pihak untuk lebih baik mempersiapkan diri untuk re-akreditasi yang akan datang dan mempertahankan status akreditasi yang sangat baik di masa depan.