Kediri, 10 Agustus 2023. Maulida Khoirun Nisa’ kerap disapa Nisma adalah seorang mahasiswa Akuntansi di Fakultas Ekonomi Universitas Islam Kadiri (Uniska) sekaligus Duta Fakultas Ekonomi tahun 2023 ini tercatat sebagai kandidat terpilih dari Provinsi Jawa Timur tepatnya delegasi dari wilayah Kabupaten Kediri untuk mengikuti Sekolah Duta Maritim Indonesia yang merupakan program Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (Aspeksindo).

Event tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 11 hingga 17 Agustus Mendatang dimana pembukaan acaranya akan dimulai dengan perayaan HUT Aspeksindo yang ke VI serta Pembukaan Sekolah Duta Maritim Indonesia Angkatan ke III yang akan dilaksanakan di Gedung Nusantara DPR MPR RI, Jakarta. Acara tersebut tahun ini memiliki tema “Maritim Terus Melaju, Untuk Indonesia Maju”. Dalam acara ini Perayaan HUT Ke VI ASPEKSINDO akan dihadiri oleh Presiden RI, Pimpinan DPR/MPR RI, Pejabat Kementerian RI ,Duta Besar,  Bupati maupun Walikota Daerah Kepulauan dan Pesisir dan para investor.

“Sekolah Duta Maritim Indonesia ini adalah perwujudan pengembangan kualitas Sumber Daya Manusia khususnya Generasi muda agar sadar tentang isu maritim, berkomitmen dan konsisten dalam mewujudkan poros maritim dunia.” Tutur Rektor Sekolah Duta Maritim Indonesia, Dr. Andi Fajar Asti. M.PD.M.SC. oleh karena itu delegasi terpilih ini akan diberi pembekalan oleh narasumber yang sudah ahli dalam bidangnya seperti pengurus Aspeksindo,  perwakilan dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI ,Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, BAKAMLA, Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Kementrian Koperasi dan UKM RI dan berbagai narasumber hebat lainnya.

“Terlahir dan tinggal di Kabupaten Kediri bukanlah alasan saya untuk bungkam terhadap isu maritim, justru keterbatasan dalam segi wilayah tempat tinggal yang tidak memiliki potensi kemaritiman adalah keuntungan terbesar yang akan saya peroleh untuk melebarkan sayap dengan menambah pengetahuan mengingat generasi muda sebagai agent of change yang akan menjadi bagian dari terwujudnya Indonesia menjadi poros maritim dunia. Bukankah menjadi suatu hal yang disayangkan jika generasi muda acuh terhadap isu maritim, sedangkan potensi kemaritiman yang dimiliki Indonesia itu sudah saatnya dijadikan poros maritim dunia?.” Ujar Nisma, Mahasiswa prodi Akuntansi semester 3 Uniska.